Kelebihan dan Kekurangan Atap Spandek. Atap Spandek merupakan salah satu jenis atap yang populer terbuat dari gabungan antara bahan seng dan aluminium, terkadang juga ada tambahan silicon. Kenapa atap spandek ini populer? karena ia memiliki kelebihan seperti berikut :
Kelebihan atap spandek
- Variasi warna yang beragam
Wujudkan kreatifitas kamu dengan beragam warna favorit yang dapat diaplikasikan langsung pada permukaan atap. Banyak produsen yang menyediakan atap spandek dengan variasi warna menarik untuk kamu pilih sesuai dengan tema hunian.
- Tahan rayap, kokoh, dan anti keropos
Atap spandek memiliki ketebalan berkisar antara 0,3 mm sampai 0,5 mm, sehingga cenderung tipis dibanding standar minimal sekitar 1 cm. Meskipun tipis material spandek tetap kokoh, kuat, dan mampu bertahan dalam durasi pemakaian hingga bertahun-tahun. Maka dari itu atap ini juga dikenal tahan rayap, anti keropos, anti pecah, dan anti serangga.
- Awet dan tahan lama
Ketahanan atap spandek menjadi salah satu kelebihannya yang membuat banyak konsumen memilih jenis atap ini. Jenis atap satu ini memiliki daya tahan yang tinggi dengan durasi ketahanan sampai 20 tahun lamanya.
- Instalasi mudah
Proses instalasi yang mudah dan dapat dilakukan dalam waktu singkat tanpa membutuhkan peralatan khusus. Kamu bisa menghemat tenaga dan biaya karena atap spandek dapat dipasang pada baja ringan biasa tanpa memerlukan struktur rangka kompleks.
Kekurangan
- Rumah jadi mudah panas
Karena bahan dasar dari atap spandek ini berupa seng dan aluminium, membuat ia kurang ramah dengan kebisingan ketika dilanda hujan.
- Bising ketika hujan
Kekurangan lainnya adalah ruangan akan mudah menjadi panas. Akibat bahan dasarnya tersebut, atap menjadi konduktor panas yang baik sehingga akan meningkatkan suhu rumah dengan mudah di kala siang hari.
Tinggalkan Balasan